cuplikan
part 3
Di
kamar, Soo Jung mengeluarkan barang-barang kantornya dari kardus. Tiba-tiba dia
teringat kalung itu. Kemudian dia mencari-cari kalung itu, namun tak ketemu.
“Hhh..” Soo Jung mendesah. “Kalung itu pasti
sudah hilang. Itu kan hanya bisa aku gunakan sekali.”
Pyaaarrr!
Peperangan rumah
tangga dimulai lagi.
“Aku memberikan surat ini supaya kamu tanda
tangani! Tapi kenapa kamu tidak menandatanganinya?! Apa karena nanti rumah ini
akan menjadi milikku, makanya kamu tidak mau menandatanganinya, hah?” bentak
ayahnya.
“Rumah ini milik kita bersama,” ucap ibunya
dengan suara yang miris.
Kemudian terdengar suara pipi ditampar. Segera Soo Jung
keluar kamar.